Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Mudik Selamat, Aman, dan Nyaman Lewat Jalur Udara

Hai Sobat Aviasi, kurang dari 15 hari lagi kita bakalan merayakan hari raya idul fitri. Udah pada punya rencana mudik ke mana nih? Oh iya, mudik ini tuh semacam jadi salah satu tradisi tahunan yang Indonesia banget lah. Mudik biasanya dilakukan menjelang hari raya besar keagamaan, salah satunya hari raya Idul Fitri karena biasanya yang kerja akan mendapatkan jatah liburan panjang. Apalagi untuk mereka yang merantau jauh dari rumah, momen libur panjang hari raya tuh benar-benar dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin untuk mudik dan pulang ke kampung. Tradisi mudik ini biasanya bisa dilakukan dengan berbagai cara, macam, dan gaya. Bisa lewat jalur darat, udara, dan laut. Bisa menggunakan transportasi umum seperti bis, kereta, kapal laut, dan pesawat udara. Selain itu bisa juga menggunakan transportasi pribadi.
Untuk Sobat Aviasi yang enggak mau terjebak dengan kemacetan arus lalu lintas menjelang hari raya dan untuk efisiensi waktu, melakukan perjalanan dengan pesawat udara jadi salah satu alternatif pilihan yang tepat. Nah supaya perjalanan mudik yang akan dilakukan ini berjalan selamat, aman, dan nyaman ada beberapa hal yang harus Sobat Aviasi perhatikan. Selamat sampai ke tujuan merupakan hal yang penting dan selalu menjadi doa di setiap melakukan perjalanan, termasuk perjalanan mudik. Apalagi nih, orang-orang tersayang sudah pasti menanti kedatangan kita di kampung halaman dengan senyuman supaya bisa bersama-sama merayakan hari kemenangan Idul Fitri nanti dengan penuh suka cita. 

Beberapa hal yang perlu Sobat Aviasi perhatikan ketika akan mudik dengan jalur udara, yaitu:
Pertama
Pastikan Sobat Aviasi sudah merencanakan dengan matang dan penuh pertimbangan segala urusan yang diperlukan untuk mudik, termasuk yang penting dan gak boleh ketinggalan nih yaaaa tiket pesawat. Yaiya dong ya gimana mau pergi mudik kalo tiket pesawat aja enggak punya kan. 
Nah, pesanlah tiket pesawat dari jauh-jauh hari. Hal ini dilakukan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti kehabisan tiket pesawat karena lonjakan pembelian tiket mendekati hari raya. Dan untuk menghemat biaya pengeluaran juga kan karena biasanya harga tiket pun ikutan melonjak, hehehe. Pokoknya untuk keperluan mudik, jangan dulu pake paham “dadakan yang bikin greget”. Yang ada malahan gregetan kalo misalnya sampe keabisan tiket dan jadi gabisa mudik kan nyesek ya.


Kedua
(Sumber: instagram DJPU15)
Bawa barang-barang seperlunya saja. Bawa pakaian secukupnya dan enggak usah banyak-banyak. Ini penting banget, loh. Soalnya biasanya pas packing itu kita jadi kalap pengen bawa ini-itu bahkan pengin bawa lemari pakaiannya sekalian ya kan kalo bisa hahaha. Tapi biasanya ya, sepengalaman aku kalo bawa banyak baju pun enggak akan kepake semuanya sih. Jadi kadang suka menyesal sendiri ngapain bawa barang banyak-banyak kan, ngeberat-beratin doang, menuhin-menuhin tas doang. Apalagi untuk Sobat Aviasi yang mudik menggunakan pesawat udara, penting banget nih untuk bijak memilah dan memilih barang-barang bawaan karena keterbatasan kapasitas bagasi. Jadi sesuaikan berapa hari mudik di sana, dan kegiatan apa saja yang mau dilakukan di sana sehingga baju yang dibawa dapat disesuaikan. Kalo untuk tidur doang sih bisa lah satu baju dipake untuk dua harian dan bawa juga celana yang multifungsi semisal celana olahraga. Biasanya sih ya kalo pergi-pergian aku selalu membawa satu celana olahraga buat tidur, jadi bisa awet dipake berkali-kali. Paling sih ya diganti atasannya aja. Oh iya, sebaiknya di kampung halaman, Sobat Aviasi tinggalkan beberapa pasang baju. Hal ini penting juga sih, jadi untuk urusan baju selama di sana, Sobat Aviasi enggak khawatir kalau kehabisan baju karena kotor semua. Jadi enggak perlu bawa banyak barang juga kan pas keberangkatan mudik.

(Sumber: instagram DJPU15)




Ketiga
Bawa tas juga jangan banyak-banyak, maksimal tiga aja lah ya. Kenapa enggak boleh lebih dari tiga? Karena ini juga menghindari kelebihan muatan barang bawaan. Enggak mungkin juga kita nitipin barang-barang kita ke orang lain kan? Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan, menitipkan dan menerima titipan barang itu enggak disarankan sama sekali, apalagi ke orang-orang yang tidak dikenal. Nah, untuk itu, mending diminimalisir sejak awal kan.  
Oh iya, tiga tas itu tuh bisa terdiri dari: tas kecil selempang yang bisa dipake dan dibawa ke mana-mana, tas koper super imut, tapi muat barang banyak, dan tas kecil yang bisa ditengteng dan masuk ke kabin. Tas kecil yang aku pake biasanya buat naro barang-barang berharga, seperti hp, dompet kecil, tisu, dokumen-dokumen kayak tiket pesawat. Nah tas koper buat bawa baju-baju. Dan tas kecil yang bisa ditengteng itu biasanya buat naro perintilan-perintilan kecil yang sekiranya enggak muat di koper. Oh iya, usahakan kalo bawa tas yang agak mencolok warnanya, supaya beda dan  gampang dikenali sama diri sendiri. Atau kalo aku sih menyiasatinya dengan menambahkan pernak-pernik agak mencolok, seperti ditambahkan slayer bermotif yang diikat dikoperku. Jadi biar aku bisa mengenali kalo itu tuh cuma aku yang punya. Perihal jenis tasnya ini sebetulnya sesuai kebutuhan kamu ya, tapi usahakan jangan sampai lebih dari tiga karena takutnya enggak kekontrol sama kamu karena saking banyaknya jadi berpotensi untuk terlupakan.
Keempat
Ketika hari H keberangkatan kamu mudik, pastikan kalo kamu memakai pakaian yang nyaman berbahan katun, denim, wol, atau kulit, dan hindari memakai pakaian yang berbahan dasar sintetis. Selain itu, pastikan kalo kamu itu datang sangat awal. Misalnya jadwal keberangkatan pesawat kamu itu jam 8 pagi, sebisa mungkin datang lebih awal 2-3 Jam sebelumnya. Jadi kamu harus sudah sampai di Bandaranya sekitar jam 5-6 Pagi. Hal ini untuk menghindarkan kamu dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti terburu-buru dan bikin kamu jadi enggak fokus, alhasil suka ada aja barang yang ketinggalan kan kalo lagi panik begitu tuh. Selain itu, jika kamu udah terburu-buru dan ternyata kejebak macet? Haduh... enggak kebayang kan segimana makin paniknya? Sementara kamu harus mengejar penerbangan sesuai jadwal. Setelah kamu sampai di Bandara kamu bisa langsung melakukan proses check-in di counter check-in dua jam sebelum keberangkatan. Meski saat ini bisa dilakukan secara online, tapi tetap saja, lebih awal kamu sampai di Bandara akan lebih baik. Nah, setelah proses check-in ini satu jam sebelum penerbangan kan kamu bisa menunggu di waiting room (ruang tunggu) dan gate keberangkatan yang sesuai dengan penerbangan yang tertera di tiket pesawat kamu.
Kelima
Di dalam pesawat, duduk sesuai dengan nomor kursi yang tertera di boarding pass (tiket penerbangan) dan ikuti semua instruksi yang diberikan oleh pramugari. Biasanya sih tentang simulasi keselamatan. Hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama di pesawat. Ini nih yang biasanya suka pada bandel soal ponsel. Ketika akan naik pesawat udara pastikan ponsel kamu memang sudah dimatikan ya, dan ketika sudah berada di pesawat pun, jangan mentang-mentang udah take off dan bisa nyalain ponsel lagi, enggak ya. 
Terus juga harus pasang sabuk pengaman sesuai dengan instruksi pramugari saat pesawat akan take off dan landing. Oh iya, selain itu, yang penting juga adalah selalu berdoa ya. Karena kekuatan doa itu yang mendukung perjalanan yang dilakukan itu akan selamat, aman, dan nyaman sampai ke tujuan.
Keenam
Ketika pesawat landing, jangan terburu-buru untuk berdiri dari kursi dan bersiap untuk turun. Sabaaaaar! Tunggu instruksi dari pramugari kapan sabuk pengaman sudah boleh dibuka, pintu pesawat sudah dibuka, dan awak kabin sudah mempersilakan penumpang untuk turun. Kalau pintu pesawat sudah dibuka pun, jangan terburu-buru untuk keluar dari pesawat. Santai saja, semuanya juga akan kebagian turun dari pesawat kok. Jadi enggak perlu tergesa-gesa turun dari pesawat.
Terakhir
Ketika sudah sampai di tujuan... Jangan lupa untuk ambil barang bawaan kamu yaaa. :)


Nah, itulah beberapa tips yang bisa aku berikan. Tips sederhana yang Sobat Aviasi dapat lakukan ketika akan mudik melalui jalur udara nanti. Mudik yang selamat, aman, dan nyaman yang dirasakan ketika naik pesawat udara pastinya akan membuat diri ini untuk pengin terbang kembali selamanya, kan :)

Selamat mudik, yaaa Sobat Aviasi :)





***

PS: Kamu bisa juga loh mengikuti lini masa dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan Republik Indonesia di Twitter & Instagram @DJPU151



Mita Oktavia
Mita Oktavia Lifestyle Blogger yang suka menulis, melukis, bermain game, dan bertualang | Penawaran kerja sama, silakan hubungi ke hello.mitaoktaviacom@gmail.com

23 komentar untuk "Tips Mudik Selamat, Aman, dan Nyaman Lewat Jalur Udara"

  1. Tips packingnya ini penting nih supaya bisa hemat space di koper. Kalau kebanyakan bawa tas malah bingung tenteng sana sini

    BalasHapus
  2. Sama satu lagi yg org2 gk sabaran adalaaahhh nyalain hp. Blm juga njejak tanah udah bunyi2 aja hpnya. Duh :(
    Yg tergesa2 turun dr pesaat itu jg, kalau saya alhamdulillah selalu jd penumpang terakhir yg turun, sempetin foto dulu hahaha :P

    BalasHapus
  3. Ini nih paling penting. Pastikan sampai bandara beberapa jam sebelumnya. Mau masuk terminalnya aja ngantri :(
    Kadang ada yang suka nyepelein dan akhirnya ketinggalan pesawat deh

    BalasHapus
  4. Aku seneng banget mudik naik pesawat sama anak-anak.
    Meskipun dibilang repot dan riweuh sama bawaan yang uncontrolled, tapi pelayanan beberapa maskapai cukup memuaskan.

    Mendahulukan ibu hamil, orang tua, berkebutuhan khusus (cacat), dan ibu beranak banyak kaya aku gini...

    Jadi nyaman.

    BalasHapus
  5. Mudik itu singkatan dari mulih disik (bhs Jawa) yg kalau diartikan pulang dulu..

    Saya bsk mudik jg pake udara mba.. cm bawa 1 koper itu pun isinya semua goddiebag hasil ngeblog 6 blm terakhir ����

    BalasHapus
  6. Masih banyak yang bebal sih perihal membawa barang di pesawat, suka ada yang bawa dua tas gede masuk kabin. Itu selain ngabisin tempat, ngerepotin diri sendiri, sih.

    BalasHapus
  7. noh, yang terakhir bener sekali. Jangan lupakan brang bawaan heheee

    BalasHapus
  8. Deg2 gan naik pesawat ketika sampai langsung kabur dan lupa barang bawaan, duh jangan sampai ini mah

    BalasHapus
  9. ngenyamanin diri sendiri saat bepergian itu penting biar tdk merepotkan orang lain. terima kasih tipsnya

    BalasHapus
  10. tukang Jalan Jajan17 Juni 2017 pukul 14.19

    Mudik adalah salah satu fenomena di Indonesia yang luar biasa. 1/4 penduduk Indonesia melakukan pergerakan dan membuat banyak pihak ikut menyukseskannya. Persiapan pribadi juga mesti matang buat mudik

    BalasHapus
  11. Tipsnya lengkap dan bermanfaat, kalau saya perjalanan dalam waktu singkat cukup bawa dua tas, jadi tak perlu menunggu bagasi. Kalau perjalanan ke kampung halaman, palingan satu tas baju dan satu tas oleh-oleh. Biar gak tertukar, tas milik saya masih ada label plastik merknya.

    BalasHapus
  12. Betul banget persiapan untuk mudik harus di perhatikan bener bener dan jangan membawa barang barang yang berlebihan supaya nyaman dan aman dalam perjalanan menggunakan transportasi udara

    BalasHapus
  13. Tips packingnya berguna banget buat Saya. Memang harus cermat memilih barang yang mau dibawa ya...kalau gak malah repot atau malah ketinggalan.

    BalasHapus
  14. Mudik meang jadi fenomena yang luar biasa di Indonesia. Tapi kadang nikmatnya mudik karena ramai. Tapi kalau lewat udara memang harus dipersiapkan supaya semua nyaman

    BalasHapus
  15. Bawa barang seperlunya, tapi kalau sudah punya anak apalagi masih bayi, seperlunya itu sama kaya orang mau pindahan rumah. Jadi, ibu bapanya bawa baju dua anaknya bawa baju saTU tas wkwkwk

    BalasHapus
  16. Pakaian/celana multifungsi emang berguna bangeet! Selain bisa mengurangi beban banyaknya pakaian yang harus dibawa, jadi mengurangi cucian kotor juga hehehe

    Nah jangan kaya aku, bawa baju banyak-banyak tapi yang kepake padahal cuma yang itu-itu doang, sisanya mah gak berfaedah dan cm nambah beban tas doang

    BalasHapus
  17. Tas banyak banyak jg rawan hilang, mending tas 1 aja tp yg gedeeeeee bingit hahahaa. .

    Trus kalau memang perlu bawa byk barang sebagian dikirim aja via ekspedisi

    Pokoknya kalau mudik lewat udara itu sudah paling top, cepat, aman, nyaman. .

    BalasHapus
  18. Nah iya tuh benar tips packingnya bermanfaat banget hehe
    Bawalan pakaian dan celana yang multifungsi, biar bawaan juga makin dikit plus ngutangin cucian kotor juga hehhe

    Jangan kaya pira, suka kalap banyak bawa baju, tapi ujung-ujungya gak kepake juga, cuma berat-beratin tas doang b( ̄▽ ̄)d

    BalasHapus
  19. iyaa mba setuju. Manajemen barang bawaan penting banget nih kalau bepergian dengan pesawat. Termasuk mengelola barang yang mau dibawa ke kabin. Jangan sampai barang2 kita malah mengganggu orang lain dan bahkan sampai minta diturunkan petugas karene kebesaran atau keberatan. Bikin repot kan.

    BalasHapus
  20. suka kalap kalo lagi packing buat mudik, suka takut ini itunya kurang, kalo bisa dibawa semua ya bawa semua, rempong emang ya

    sekarang lagi latihan buat ga rempong lagi, hahahhaha

    BalasHapus
  21. Saya sering bgt over bagasi hiks

    BalasHapus
  22. Saya setiap berpergian menggunakan pesawat selalu bawa barang seperlunya saja Mba 😊

    BalasHapus